
Seorang karyawan dari TPS atau Linmas 01 Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat, Pontianak, Kalimantan Barat, meminum tinta pemilihan suara pada Rabu kemaren, 27-6-2018.
Mustafa biasanya dipanggil. Laki-laki berusia 62 tahun menjadi lelah karena jaga keamanan di tempat pemungutan suara di wilayah tersebut. Itu adalah bentuk tanggung jawab.
"Aku tidak tidur," kata Mustafa saat ia menerima pengobatan gratis dari tim medis di rumah sakit Kartika Husada Jalan Adi Sucipto, Kabupaten Kubu Raya pada Jumat malam, 29 Juni 2018
Mustafa ingat apa yang terjadi. Kakek, yang tinggal di Jalan Yos Sadarso, Komodo, Gang Bunut, Kel Sungai Jawi Luar kabupaten Pontianak Barat, Pontianak, salah fokus. Dia pikir tinta itu adalah kopi.
"Saat ingin minum kopi, salah ambil. Saat diminum rupanya tinta. Untungnya, tidak sebanyak seteguk setengahnya," - kata Mustafa.
Setelah menerima pemeriksaan medis, Mustafa berterima kasih kepada TNI atas fakta bahwa dia peduli dengannya.
"Penampilan istimewa ini, perasaan dan perhatian Mr. Pangdam XII / Tanjungpura. Terima kasih, bapak TNI, yang telah memberikan semua kebaikannya. Saya tidak pernah berpikir itu terjadi hari ini. Ini adalah pertama kalinya, saya diuji untuk kesehatan penuh, "katanya.
Jajaran Komando Sektor Militer (Kodim) 1207 / Stand Alone pergi ke rumah kakek Mustafa. Ini dilakukan untuk memeriksa kesehatan kakek Mustafa.
"Bawa Kakek Mustafa ke rumah," kata kepala staf komando distrik militer (Kasdim) 1207 / standalone Letnan Kolonel Infanteri Hardi Darmawan.
Anggota langsung jemput kakek Mustafa, termasuk kepala distrik komando militer (Kasdim) 1207 / standalone Letnan Kolonel Infanteri Hardi Darmawan, Danramil 1207-03 / Pontianak Barat, Mayor Inf Eko, Babinsa Sungai Jawi Luar Sertu Supriyadi dan BAMIN Komsos Ramil 03 , Sertu Matares.
"Berdasarkan arah Komandan 1207 / BS Kolonel Inf Ulysses Sondang, supaya kakek Mustafa diberi perhatian medis segera," katanya.
Dia menjelaskan bahwa setelah pemeriksaan medis selesai dengan cara umum diumumkan sehat dan normal, maka obat diberi ke kakek Mustafa dan boleh kembali ke rumah.
No comments:
Post a Comment